Keseluruhan cerita tentang band legendaris Guns N 'Roses oleh Ela 1985? di Los Angeles ketika William Bailey (yaitu, Axl Rose - vokal) membentuk band rock yang mereka melakukannya Jeffrey Isbell (yaitu, Izzy Stradlin - gitar), Guns Tracii (gitar), Rob Gardner (drum) dan Duff McKagan (bass gitar). Axlova keinginan adalah untuk menetapkan band terbaik di dunia, tidak langsung berhasil ...
Bahkan, tak lama setelah set awal Guns N 'Roses, Guns dan Rob Gardner Tracii meninggalkan band karena mereka bermain tanpa latihan persiapan dan di bawah berbagai nama lain-lain. Tracii lama setelah akan membentuk sebuah band bernama LA Guns, Gardner menemukan pengganti di salah satu band yang tak terhitung jumlahnya di LA disebut Road Crew. Di tempat mereka datang Saul "Slash" Hudson pada gitar dan Steven Adler pada drum. Sejak itu ia percaya bahwa itu adalah melalui Guns Ingin bermain,? Dan sejak membentuk band Guns N 'Roses.
penerbitan besar ke rumah dan Geffen Records pada Guns melihat potensi untuk sebuah band besar dan kembalinya cara unik dan band bermain telah menawarkan 75 $ 000 Maret '86. Sayangnya, Guns semua uang yang dibelanjakan dalam satu bulan dan kembali ke utang lama dan tentu saja pada titik ini, obat yang tak terelakkan. Pada tahun yang sama merilis album di bawah nama sendiri produksi EP nya "Live * @ Like A" Bunuh diri?, Di mana mereka menemukan dua band lain, dan pengolahan dua lagu asli. Sangat menarik bahwa beberapa tahun setelah rilis album ini menemukan bahwa catatan Guns semua 4 track di studio, tetapi ditambah suara penonton untuk menciptakan suasana konser.
Perlahan tapi pasti Guns N 'Roses pindah ke bagian atas yang terbaik, tapi masih ada akhirnya sukses sejauh ini. Pada akhir Juli 1987. Album debut "Appetite Untuk pemusnahannya." Album tidak baik untuk mulai menerima en terutama oleh penjual Dan, karena Cover? Yang menunjukkan adegan pemerkosaan. Penerbitan ke rumah dan kemudian melemparkan edisi dengan cover baru - salib populer Guns N 'Roses pada latar belakang hitam. Tapi album yang diharapkan tidak mencapai penjualan segera setelah rilis?, Tetapi hanya setelah satu tahun dan sekali di MTV? Video musik Memulai berputar "Sweet Child O 'Mine". Lalu "AFD" naik ke puncak tangga lagu, dan Guns 'melalui malam dan "sampai di puncak, di mana mereka mencari.
Setelah tur ke Kim USA Amerika, Guns telah menerima undangan ke sebuah Monsters Of Rock festival di Eropa, di mana mereka berbagi panggung dengan hebat seperti Besi Maidenaa, Judas Priest, KISS dan lain-lain Sebagian besar media yang menarik? ilo perilaku anggota Guns N 'Roses pada kinerja mereka?. McKagan, Slash dan Adler sangat sering Anda? Ani di atas panggung di bawah pengaruh obat-obatan dan alkohol, sedangkan kebanyakan orang pada waktu itu mengatakan bahwa Slash hampir selalu diperlukan untuk menangani panggung, dan bahwa konser benar-benar tahu? Sering knock out (sebagian karena obat-obatan dan alkohol, sebagian karena dengan keahlian yang penonton zadivljivao). Dan sehingga mereka dikuburkan Guns rumor Miscellaneous Miscellaneous, insiden antara penonton (di satu konser dua fans meninggal di tengah orang banyak), dan beberapa klip video yang dilingkari di MTV.
1988. Guns N 'Roses merilis album baru yang disebut "GN' R Lies" dengan 4 lagu dimainkan pada gitar akustik Nim? ("Sabar", "Digunakan Untuk Cinta"-nya, "Kau Crazy," "Satu Dalam Sejuta"). Album ini muncul penghinaan, terutama pada lagu "Satu Dalam Sejuta" atas dasar kulit hitam, gay, imigran dan seterusnya sebagai Slash cepat bereaksi. Secara khusus, ibu Slash adalah hitam, dan dia menolak untuk bermain live. Tapi penjualan album, insiden ini tidak memiliki dampak sedikit. Tahun depan dan menangkap band berantakan total, karena mereka Izzy, Adler dan Slash tentu saja, berjuang dengan krisis obat, dan hanya memanggil mereka selama empat konser di Los Angeles sebagai band pembuka untuk The Rolling Stones kembali sebuah 'hidup'.
Steven Adler pada bulan Agustus 1990. meninggalkan band dan digantikan oleh Matt Sorum. Dalam set baru, Guns bergerak dalam 28 bulan tur dunia yang panjang, dan dengan demikian mulai merekam Mulai? Sebuah album ganda baru "Gunakan Anda Illusion I & II". Tour itu sendiri sangat sukses dalam konten, tapi juga berarti cukup besar untuk band.
Tak peduli apa Stevenovog setelah meninggalkan band tinggal di 'bentuk atas', serta band membawa Reed Dizzy lezat dan kibor, dan apa obat menghilang dari daftar kebutuhan sehari-hari, dan bekerja pada album baru sebagian besar melanjutkan, mengacu pada band Kantor Pos ingin menyulitkan. Kemudian akan ditampilkan bahwa untuk semua bahwa ia bersalah hanya Axlov egoisme ... Izzy adalah yang pertama memutuskan meninggalkan band, segera sebelum merilis album "Gunakan Illusion Anda I & II," apa? Uni Eropa publik di balik Dan hanya beberapa bulan setelah? album baru muncul di toko-toko. Kedua album telah membawa suara sedikit lebih lembut, dan terutama tentang? Jelas di balada seperti "Don't Cry", "terasing" dan "November Rain" yang tidak hanya pantas. Kedua album itu segera mengangkat bagian paling atas dari semua skala atas.
Pada tahun 1993. tahun sebenarnya adalah sebuah proses yang diluncurkan oleh Duff pikir awalnya diberikan kepada band punk yang disebut "The Spaghetti Incident?" yang telah menerima beberapa pujian kritis, meskipun bukan sebuah album brilian sebagai tiga dirilis sebelumnya. Bend memiliki masalah lebih dalam? Perubahan Frequent di dalamnya bukanlah hal yang baru. Jadi, misalnya, berita bahwa Slash (yang belajar koran bahwa lemari En band?) Dalam Sementara bermain dengan siapa pun yang akan disebut secara umum tidak akan minat. Duff adalah mendengarkan Dan demo Axlove mengatakan bahwa tidak lagi ingin bermain,? Sementara yang lain Anggota? Axl dan mengeluarkan perjanjian baru tanpa yang lain. Itu sebabnya tidak dapat ditentukan untuk beberapa? An tanggal atau waktu ketika band itu bubar benar-benar (jika Anda melihat lineup Mulai?). Tetapi sisa band tidak bisa begitu mudah terpengaruh dalam karir danjoj, jadi Slash dengan sisa dasar band Velvet Revolver menyanyi? Em dari Stone Temple Pilots - Scott Weiland, dan telah memulai sebuah proyek Snakepit Slash, di mana ia mengumpulkan sekelompok musisi: gitaris Gilby Clarke dan drummer Matt Sorum (Guns N 'Roses), bassist Mike Inez (Alice In Chains), dan vokalis Eric Dover (Ubur-ubur) dan dicatat dalam penelitian kami sendiri 12 lagu dalam waktu kurang dari dua minggu ...
Axl adalah pengadilan untuk mendapatkan hak untuk terus tetapi harus menggunakan Guns nama N 'Roses, dan sejak itu tidak banyak Guns kata, maupun masyarakat disediakan beberapa informasi tentang mereka ... Tapi dalam beberapa tahun terakhir, Axl keluar dengan rumor bahwa setup setelah 70tak persetujuan pengadilan dicatat lagu lain, salah satu yang akan di album baru di dan '? hanya' 16-17. Bagaimana hal ini mungkin terdengar ATI, Anda bisa mengetahui apakah Anda mendengarkan soundtrack untuk film "End Of Days". Bicaralah? Di album baru, yang berjudul "Demokrasi Cina", Axl mengatakan: "Aku ingin melakukan panel tradisional lakukan, atau untuk kembali ke" Selera Untuk Destruction, "tapi aku gagal. Slash hanya satu alasan untuk kegagalan saya, karena tidak ada yang muncul yang bisa menggantikan dia akan menjadi cara yang tepat dalam ". Album bahkan hari ini belum dirilis!
Hal ini penting untuk menyebutkan bahwa band dalam sejarahnya diadakan beberapa konser disertai? Kerusuhan besar yang dilindungi, beberapa yang mungkin telah di antara yang terbesar telah menjadi salah satu di Montreal di Stadion Olimpiade 1992 pada sendi? yang tur dengan Metallica. Kemudian James Hetfield berada di konser mendekati terlalu dekat pirotehnici dan api merupakan bagian dari wajah dan tangan, yang Metallica terpaksa menarik diri dari kinerja lebih lanjut makna. Setelah Metallica Guns adalah untuk melakukan, tetapi karena mayoritas? disebutkan Axlovog egoisme tidak dilakukan. Axl naik di panggung dan melemparkan mikrofon ke arah penonton dan elegan 'dijemput', di mana penonton pasti bereaksi keras dan diikuti oleh kerusuhan besar di kota ...
Juga, Guns N 'Roses telah merilis' beberapa terbaik 'kompilasi serta Era "Live: '87-'93," yang dirilis 1999 Dua CD dengan total 23 lagu, dan 2004 The "Greatest Hits" album yang berisi 14 lagu dari periode band terbaik (akhir-'80's - Home) Abstrak-90an ketika Guns benar-benar salah satu band terbesar di dunia dan ketika mereka sepatutnya membawa judul rock & roll band ...
Pada akhirnya, band ini telah mengalami kesuksesan cepat, dan banyak band, dan mereka yang akan menjadi - mereka tidak bisa menangani itu. Itu hanya soal kapan band dibubarkan, dan ho akan Anda berada di Dan seseorang yang akan mencoba untuk membentuk kembali, dalam hal ini Axl Rose, yang tidak dengan tangan tidak lebih dari?. Jadi, saya selesai ini biografi salah satu ayat yang tak tertandingi Guns N 'Roses: "Tidak ada yang berlangsung selamanya, bahkan dingin Hujan November."
Minggu, 29 Agustus 2010
BAND NIRVANA PENGUSUNG ALIRAN GRUNGE
Sebelum kehadiran Nirvana, musik rock-alternativ masih dipandang sebelah mata alias ecek2,tapi berkat kerja keras Kurt bareng band-nya, Nrivana, aliran Rock satu ini jadi salah satu aliran yang fenomenal, khususnya pas Nirvana ngluncurin album legendaris "Nevermind" yang mendapat sambutan luar biasa,saking luar biasanya sampai2 Nirvana disebut2 sebagai pelopor aliran Grunge.
Kurt (20 Februari1967, Aberdeen, Washington) sejak kecil sebenernya udah nunjukkin bakat bermusiknya selain itu, dia juga suka olahraga,seni,dan melukis. Masalah klasik keluarga di Amrik: perceraian, Yup! sejak orang tua Kurt bercerai ,Kurt bagaikan mendapat cambukan keras padahal umurnya pas itu baru 9 tahun. Terlebih saat keduanya baik sang ayah maupun ibu sudah mendapat penggantinya masing2, Kurt benar marah dan tidak terima sehingga membuat dia jadi pemurung, tertutup,dan seperti rockstar kebanyakan: LIAR!!. Karena kebencian yang begitu mendalam terhadap orang tuanya, Kurt terseret ke obat-obatan terlarang, saking addicted-nya sampai2 bikin dia lebih memilih ninggalin bangku sekolah(jangan dicontoh).
Keluar dari sekolah, Kurt benar serius di 1 jalan:Rock meski jalan yang dilaluinya nggak gampang tapi Kurt tetep keukeuh ngebelain jalan yang dipilihnya itu, salut!! cuman demi promo album, Nirvana sampai2 harus nempuh ratusan (bahkan ribuan) mil! nggak cuman itu, sambutan dari pennton pun jauh dari kata "sepadan" dengan pengorbanan yang diberikan.
Tapi semuanya berubah pas lahirnya album ke-2 nya "Nevermind" yang dirilis pada september 1991, sukses memuncaki tangga lagu billboard,ngegeser legenda pop, M.jackson .
Sukses, Kurt mulai nyobain berumah tangga sama Courtney Love, sayang, sebenarnya penikahan itu merupakan pilihan terburuk dalam hidu Cobain. Setelah nikah, kecenduan Kurt ama barang haram bernama Heroin bener2 menggila,bahkan dia sering diberitakan Overdosis sampai-sampai konser Nirvana ke Amrik harus ditunda.
Lalu terjadilah peristiwa paling menyesakkan alam sejarah GRUNGE, Kurt kabur dari rumah sakit di Los Angeles,tempatnya berobat. Sambil mengonsumsi obat-obatan terlarang Kurt memasukan sebuah pistol ke mulutnya dan DAR!! sebutir peluru nembus kepalanya.......akhir yang tragis. Ada yang bilang kalau kematianya itu disebabin ama rasa putus asa karena ga bisa lepas dari kecanduannya terhadap obat-obatan terlarang yang dikonsumsinya semenjak (mungkin) usianya +/- 10 tahun.(lihat kematian rockstar)
Meski meninggal, Grunge belum mati...selama ada yang memainkan Grunge maka Kurt-pun juga masih hidup (hiii) paling tidak dalam pikiran kita.
KRONOLOGIS MUSIK ROCK
1950-an
dalam perjalanan panjangnya,janin rock mulai tumbuh pada 1951,ketika alan freed,seorang disk jockey dari cleveland,AS,menggunakan kata "rock n roll"yang di ambil dari lagu "my baby Rocks me with asteady Roll" .kemudian litle richard ,elvis presley,dan beberapa musisi era 1950-an mulai mempopulerkan musik baru ini.
aroma pemberontakan mulai terlihat pada masa itu.banyaknya orang tua dan kalangan agamawan cemas melihat perkembangan rock n roll.
1960-an
pada 1960-an ketika AS ikut berperang di vietnam,rock tampil terdepan sebagai penentang perang .generasi bunga(flower generation)yang menyerukan slogan "make love not war"adalah kalangan hippies yang dekat dengan narkotika dan seks bebas.aspirasi mereka lantas ditampung secara terbuka oleh rock n roll yang telah beralih rupa menjadi rock yang lebih gelap(psychedelic rock).
1970-an
pada tahun 70-an rock psychedelic masih berjaya,terbukti dari lahirnya berbagai karya yang diakui menjadi acuan wajib para rocker terus di buru hingga saat ini.bahkan album led zeppelin,led zeppelin,yang berisikan materi"black dog","rock n roll","stairway to heaven",merupakan album paling berpengaruh dalam sejarah rock.
disisi lain ,muncul garage rock yang menginisiasi lahirnya punk rock dengan band-band seperti ramones dan sex pistol yang meneriakkan slogan"revolusi tiga jurus"serta"skill is dead",bagi mereka ,bermusik tak harus pintar memainkan instrumen.musik bagi mereka adalah pemberontakan terhadap kamapanan politik,budaya,dan industri rekaman.
1980-an
pada 1980-an,rock kembali bergeliat dengan kemunculan glam rock atau hair metal.band-band ini sering di sebut sebagai hair bands.era glam rock adalah sebuah zaman yang mengakrabkan rock dengan mode busana dan gaya rambut nan glamor.band2 ini memang hidup dizaman ketika tatarias wajah menjadi penguat maskulinitas seorang rocker.padahal mereka mengaku memainkan musik cadas.disisi lain,mereka adalah para lelaki tulen,bukan banci ataupun peminat androgini.buktinya motley crue menjadi band yang mempunyai ketenaran berlebih dalam bidang eksploitasi obsesi groupies di belakang panggung,namun era ini redup seiring lahirnya subgenre grunge pada akhir 1980-an dan awal 1990-an
1990-an
"imam"nya adalah mudhoney,nirvana,alice in chains,dll.mereka kebanyakan dari seatle ,washington hingga kemudian sering disebut sebagai para pengusung seatle sound.
selain grunge,yang lahir pada masa ini adalah rock alternatif yang dimulai dari band red hot chili peppers,oasis,pearl jam,dll.kejayaan alternative rock masih berlangsung sampai saat ini di era 2000-an bisa dilihat dari hoobastank,muse,simple plan,dll.
entah sampai kapan metamorposis jenis musik ini beberapa dekade dari sekarang ,kita nantikan saja!!!
Kamis, 19 Agustus 2010
SEJARAH BAND SCORPION
Scorpion resmi dibentuk pada tahun 1969 oleh Rudolf Schenker (Rhytm gitar/Vokal), Karl-Heinz Follmer (Lead Gitar), Lothar Heimberg (Bass), dan wolfgang Dziony (Drum). Pada tahun 1971, Michael Schenker (adik Rudolf Schenker) bergabung kedalam band sebagai lead gitar, selain itu bergabung juga Klaus Meine sebagai vokalis baru. Tahun 1972 mereka merekam 'Lonesome Crow' yang menjadi soundtrack sebuah film di Jerman 'Das Kalte Paradies'. Meskipun mereka gagal mendapatkan perhatian publik, sebuah band rock tahun 70-an UFO merasa tertarik pada permainan gitar Michael Schenker dan berminat untuk menyewanya sebagai lead gitar. Pada tahun 1973, Michael keluar dan digantikan oleh Uli Jon Roth, dibawah bimbingannya, Scorpion menelorkan 4 album berturut-turut bersama RCA Record : Fly to The Rainbow (1974), In Trance (1975), Virgin Killer (1976), dan Taken by Force (1977). Meskipun album-album mereka tersebut gagal mendapatkan perhatian serius oleh publik di Amerika, namun mereka mampu meraih sukses di Jepang. Pada saat rilis Taken by Force, Roth memutuskan untuk keluar dan membentuk Electric Sun setelah merasa bahwa arah bermusiknya berbeda dengan scorppion. Tokyo Tapes adalah double live album yang mereka rekam di
Kini dengan susunan formasi Klaus Meine (Vokal), Rudolf Schenker (Gitar), Matthias Jabs (Lead Gitar), Francis Buchholz (Bass) dan Herman Rarebel (Drum), mereka merilis 'Animal Magnetism' pada tahun 1980 dan kembali mengadakan tur dunia. Secara mengejutkan album ini meraih emas di Amerika, dan Scorpions segera kembali ke studio rekaman untuk merekam rilis album berikutnya. Masalah baru muncul ketika Meine tiba-tiba kehilangan suaranya dan harus menjalani operasi pada pita suaranya. Banyak gosip menyebar dan mengatakan bahwa Meine telah dipecat dari band dan digantikan oleh Don Dokken. Scorpions membuktikan bahwa rumor yang berkembang selama ini adalah tidak benar dengan kembalinya Meine pada album 'Blackout' yang dirilis tahun 1982. Album ini meraih sukses dunia, di Amerika saja album ini terjual hingga lebih dari satu juta copy. Sukses mereka berlanjut dengan rilisnya album 'Love at First Sting' pada tahun 1984, album ini mempopulerkan lagu 'Rock You Like a Hurricane' yang kemudian menghasilkan double platinum.
Setelah merilis World Wild Live pada tahun 1985, mereka menghilang selama dua tahun dari industri musik. Album ke sepuluh mereka 'Savage Amusement' akhirnya rilis pada tahun 1988, mereka pun kembali meraih sukses dengan lagu 'Rhythm of Love'. Pada tahun 1990, album 'Crazy World' dirilis dan menjadi album mereka yang tersukses sepanjang sejarah, album ini mempopulerkan lagu 'Wind of Change'.
Album Crazy World menjadi album terakhir mereka yang meraih sukses. Pada tahun 1993 mereka merilis 'Face The Heat' yang sayangnya pada saat itu para penggemar mereka sudah tidak tertarik lagi dengan mereka seiring dengan berkembangnya trend musik alternatif pada awal 90-an. Album 'Face The Heat' akhirnya memperoleh emas, dan pada tahun 1995 mereka kemudian merilis album live 'Live Bites'. Kini dengan Basis Ralph Rieckermann dan drumer James Kottak, mereka merilis 'Pure Instinct' pada tahun 1996. Mercury Records merilis double album terbaik Scorpions 'Deadly Sting: The Mercury Years' pada tahun 1997. Album eksperimental mereka dengan style pop-techno melodi 'Eye II Eye' rilis pada musim panas tahun 1999. Album Moment of Glory featuring Berlin Philharmonic Orchestra dan beberapa aransemen ulang dari lagu-lagu lama Scorpion dirilis pada musim gugur tahun 2000.
Minggu, 08 Agustus 2010
Sejarah Gitar
Di dunia ini banyak orang yang bisa memainkan gitar, tapi apa semua orang yang bermain gitar tau tentang sejarah gitar...
Pertama-tama: Dari Babilonia hingga Senar Enam
Sejarah gitar dipercaya dimulai di wilayah Timur Dekat. Di antara puing-puing yang di temukan di Babilonia, yang paling relevan adalah gitar yang dibuat pada 1900-1800 SM. Dari masa itu, hingga tahun 1650, gitar mengalami evolusi yang begitu rumit dan beraneka ragam. Begitu banyak jenis dan masing-masing memiliki nama yang berbeda.
Beberapa kalangan berpendapat lain, menganggap gitar justru berasal dari negara Spanyol karena alat musik gitar mirip sama alat musik Spanyol yang bernama Vihuela yang beredar pada awal abad ke-16. Alat baru ini (gitar) mempunyai cara pembuatan yang sama dengan alat musik ukulele. Gitar pertama kali yang dibuat sebenarnya berukuran sangat kecil dan juga hanya memiliki empat dawai, seperti ukulele.
Pada masa klasik banyak terdapat publikasi yang dilakukan oleh para pembuat lagu dan juga para pemusik. Seperti Fernando Sor, Mauro Guiliani, Matteo Carcassi, Fernando Caulli, dan masih banyak para pencipta yang mengembangakan metode bermain gitar yang akhirnya menjadi permainan yang umum dan dapat diterima.
Instrumen yang penting kontribusinya dalam perkembangan gitar adalah instrumen Cittern. Instrumen ini juga berbentuk menyerupai buah pir dengan bagian belakang yang rata, dengan empat atau lima pasang senar dari kawat dan dengan fretting yang permanen apakah itu diatonik seperti Appalachian Dulcimer ataupun chromatic seperti gitar modern. Tuning head sudah dipasang mirip seperti pada gitar atau mandolin. Stemannya sama dengan mandolin (in fifths) dengan fingering dan chord yang sama dan dimainkan dengan plectrum atau pick.
Four Course Guitar memiliki 4 pasang senar, body berbentuk gitar dan soundboard yang rata, bridge dari lute dan bagian belakang dibuat setengah melengkung tetapi tidak terlalu membentuk bulatan. Instrumen ini berukuran seperti gitar anak-anak.
Five Course Guitar muncul sekitar tahun 1490 dan mirip dengan four course guitar dengan tambahan satu pasang senar bass. Instrumen ini dinamakan juga English Guitar.
Ada pula Vihuela De Mano berasal dari Spanyol dan merupakan instrumen dengan enam pasang senar. Bodynya cukup besar seperti gitar klasik jaman sekarang dan mempunyai beberapa lubang suara di atasnya. Instrumen ini menggunakan fixed bridge dan kemungkinan merupakan nenek moyang langsung dari gitar 12 senar USA yang masuk ke Amerika Utara melalui Mexico, Texas dan Louisiana.
Masih banyak jenis gitar lainnya yang terus berkembang. Gitar seperti yang kita kenal sekarang, yaitu bersenam enam, baru muncul sekitar tahun 1750. Dan selama sekitar 90 tahun berikutnya (hingga tahun 1840), gitar senar enam ini cukup pesat berkembang di Spanyol.
Masuknya Gitar di Indonesia
Penjajahan, selain menyisakan catatan kepedihan, juga seni. Salah satunya adalah dibawanya gitar oleh orang-orang Purtugis di sekitar abad ke-17.
Pada waktu itu sejumlah tawanan asal Portugis di Malaka dimukimkan oleh Belanda di kawasan berawa-rawa di Jakarta Utara, di sebuah kampung Tugu. Agar mereka tidak bosan, mereka menghibur diri dengan bermain musik. Nah, musik yang mereka gunakan saat itu adalah gitar. Konon, dari hasil pengenalan rakyat terhadap alat musik itu, lahirlah beberapa alat musik petik yang dimainkan untuk mengiringi lagu-lagu keroncong.
Ada 3 jenis gitar yang dimainkan para tawanan saat itu, yaitu :
1.Gitar Monica, yang terdiri dari 3 dawai
2.Gitar Rorenga, yang terdiri dari 4 dawai
3.Gitar Jitera, yang terdiri dari 5 dawai.
Dua abad kemudian gitar dan keroncong menjadi populer di kalangan bangsawan dan kemudian menyebar ke pelosok tanah air.
Gitar Elektrik
Di zaman modern, orang mulai mengenal gitar yang memanfaatkan sumber daya listrik. Bunyi yang dihasilkanya berbeda dengan bunyi gitar klasik.Gitar listrik pertama kali dibuat pada 1932 oleh Adolphus Rickenbacker. Gitar ini mengambil bentuk rancangan gitar Spanyol tradisional.
Setelah itu, perkembangannya terus berlanjut. Ide yang mempercepat perkembangannya diawali dari sering diadakannya konser-konser dengan jumlah penonton yang banyak; sehingga jikalau tanpa bantuan sound system, suaranya tak terdengar, apalagi bila penonton berteriak-teriak riuh.
Produsen gitar bermunculan di mana-mana. Dua yang terkenal adalah Fender dan Ibanez. Selain itu, media-media juga mempublikasikan pemain-pemain gitar hebat melalui mejalah bergengsi seperti Guitar Player. Kini, komponen-komponen pada gitar listrik, seperti bridge/tremolo, pick-up, juga senar, bahkan diproduksi terpisah dari produser gitar.
Ada pula hal-hal yang nyentrik dalam perkembangan gitar seperti gitar bersenar tujuh yang dipopulerkan oleh Steve Vai di tahun 1989. Ide ini datang saat ia bergabung dengan David Lee Roth Band pada tahun 1985, menggarap album Crazy from the Heat. Ia memutuskan demikian karena sang bassis, Billy Sheehan, sering menyetel bassnya dengan formasi lain bernama Drop D Tuning (dari atas ke bawah: D-A-D-G, umumnya E-A-D-G). Bekerjasama dengan Ibanez tahun 1987, akhirnya lahirlah gitar pertama bersenar tujuh, dengan dawai teratas, alias ketujuh, bernada B. Gitar ini dinamakan The Universe-7 String. Vai juga memiliki gitar dengan neck yang berlawanan (menghadap ke kiri dan kanan), untuk membuktikan kemampuannya bermain kidal.
Sementara itu, Eddie van Halen, menjadi pelopor dalam penggunaan whammy bar up-down yang kemudian dikenal sebagai Floyd Rose tremolo/bridge. Inovasi ini lengkap dengan pengunci senar pada bagian nut gitar. Sistem ini dikenal sebagai locking nut tremolo system.
Eddie mengembangkan sistem tremolo yang sudah ada sebelumnya. Yaitu tremolo yang hanya bisa ditekan down atau turun (menghasilkan nada yang lebih rendah). Sistem lama ini dikembangkan oleh pabrik Fender dan terpasang sebagai perlengkapan standar pada model Stratocaster. Inovasi ini terpikir olehnya pada sekitar tahun 1976. Saat itu para gitaris hebat seperti Ritchie Blackmore dan Jimmy Page sering mengalami masalah pada tuning gitar mereka. Karena mereka sering mem-bending senar terlalu banyak untuk menghasilkan suara yang 1½ nada lebih tinggi. Akibatnya senar jadi kendor dan tentunya nadanya juga jadi fals. Dengan locking nut tremolo system, senar dikunci di bagian nut gitar agar tidak bergeser ketegangannya.
Sedikit tambahan, pada tahun 1991 juga pernah dibuat gitar yang paling besar di Amerika Serikat, tepatnya di Indiana. Bayangkan, panjangnya sampai 11 meter, hampir sama panjang dengan dua buah mobil limosin! Gitar ini membutuhkan 6 orang untuk memainkannya. Edan gak tuh maen gitar raksasa hehehe...
Sejarah Helloween
Sejarah tentang Helloween dimulai pada tahun 1978, saat Kai
Hansen (vokal/gitar) dan Piet Sielck (vokal/gitar) bermain
dalam sebuah band bernama “Gentry” di Hamburg. Sampai pada
tahun 1981, Gentry berganti nama menjadi “Second Hellâ”,
yang kemudian didukung oleh Markus Groskopf (ex-Traumschiff) pada bass dan Ingo Schwichtenberg pada drum. Setelah Sielck
meninggalkan Second Hell untuk menjadi seorang sound engineer,
Band ini kemudian berganti nama lagi menjadi “Iron Fist”. Di tahun 1982 Michael Weikath, Seorang pemain gitar dari sebuah band lokal “Powerfool”, mencoba bergabung dengan Kai dan bandnya, namun akhirnya pun memutuskan untuk bergabung juga dalam Iron Fist. Pada tahun 1984, perusahaan rekaman kecil bernama Noise mengajak band ini untuk ikut serta dalam pembuatan kompilasi album “Death Metal”. Tetap tidak puas dengan hasil
mereka, Iron Fist sekali lagi merubah namanya menjadi “Helloween”, Sebuah nama yang dicetuskan oleh Ingo Schwichtenberg, bersamaan dengan ide untuk mengganti maskot lamanya dengan sebuah labu dan untuk membuat projeklabu ke lagu-lagu yang lebih spesifik, yang mana kemudian akan menjadi cirihasnya Helloween. Kontribusi pertamanya pada Rekaman album “Death Metal” masih kurang baik, versi slownya “Metal Invaders” dan yang kedua adalah sebuah lagu yang ditulis Weikath untuk band Powerfool berjudul “Oernst Of Life”. Di tahun 1985 Helloween Merilis mini album berisikan 5 Lagu Berjudul “Helloween”, yang disebut juga dengan “the Mini-LP”, dan pada bulan oktober keluarlah “Walls Of Jericho” yang berisikan “Metal Invaders” dalam versi yang sudah disempurnakan. Kedua Rekaman tersebut diproduseri oleh Harris Johns. dan kemudian diikuti dengan sebuah EP berjudul “Judas” album ini dibuat untuk mencoba studio “Horus” di Hamburg. Helloween sudah dapat menarik perhatian para media dan mendapat sambutan yang positif. pada bulan November 1986, sementara tour berlangsung untuk promosi rekaman ini, Hansen menyadari bahwa kemampuan menyanyinya terhambat, untuk band ini yang mulai melangkah naik. Lebih lagi, dia merasa terlalu memaksakan diri dengan tour yang panjang dan ketat, yang mana akan berakibat buruk untuk suaranya. Ralf Scheepers yang berasal dari sebuah band bernama Tyran Pace setuju untuk menyelesaikan tour ini bersama dengan Helloween tetapi tidak berkeinginan untuk bergabung kedalam band. Untungnya, setelah tour selesai didapatkanlah
seorang penyanyi muda yang sempurna dalam umur yang ke 18 bernama (silver-throat) Michael Kiske (ex-Ill Prophecy). Pada bulan Desember setelah merasa cukup perfaya diri untuk membuat sebuah double-album, tetapi Noise, label mereka menolaknya. Yang mana kemudian album yang dikeluarkan tahun 1987 volume pertama dari sebuah konsep double album.
“Keeper Of The Seven Keys Part I” yang diprodeseri oleh Tommy
Newton/Tommy Hansen mendapat banyak sambutan yang sangat antusias. Helloween bahkan mendapatkan kesuksesan di America dan Jepang dan bahkan sudah mempunyai fans yang banyak. Bagian keduanya dirilis tahun 1988 dengan judul “Keeper Of The Seven Keys Part II”, yang bahkan mejadikannya lebih sukses lagi dari yang diduga. Sebelum tour berjalan, Helloween menyewa seorang pemain keyboard bernama Ja’rn Ellerbrock sebagai pemain tetap selama tour. Tour Dunia bertajuk “Pumpkins Fly Free” adalah tour tersukses mereka namun pada bulan Desember Kai Hansen meninggalkan band ini karena masalah pribadi dengan personil yang lain. Kai kemudian pindah untuk kemudian membentuk Band buatannya sendiri bernama “Gamma Ray”. Dibulan Januari 1989, Helloween menemukan pemain gitar pengganti
bernama Roland Grapow (ex-Rampage) berasal dari Hamburg, yang ikut meyelesaikan tournya hingga selesai. Pada tahun yang sama pula, sebuah album live dirilis dalam beberapa judul, yaitu: “Live In The U.K.” di Eropa,“I Want Out - Live” di Amerika dan “Keepers Live” di
Jepang. Agar supaya uang mengalir terus, Noise record merilis 2 the Best album, yaitu: “The Best, The Rest, The Rare” dan “Pumpkin Tracks” di tahun 1989. Akhirnya pun Helloween Menyadari bahwa band ini telah di peras oleh Noise Record dan akhirnya memutuskan untuk
pindah ke Major Label EMI. Noise Record akhirnya mengambil jalan hukum dengan berdalil bahwa Helloween telah telah memutuskan kontraknya. Helloween akhirnya memenangkan kasusnya dipersidangan biasa tetapi mendapat kekalahan di pengadilan tinggi. Helloween
terancam larangan dalam merilis lagu-lagu mereka. Mereka tidak diijinkan merilis lagu-lagu mereka terkecuali di Noise Record. Hal ini meninggalkan banyak pertanyaan kepada para fans di Eropa mengenai apa yang sebenarnya sedang terjadi dengan Helloween.
Akhirnya pada tahun 1991 single “Kids Of The Century” untuk album
baru dirilis, yang berisikan sebuah pesan dari band ini tentang
kevakuman mereka selama hampir 3 tahun dan kenapa mereka tidak
dapat merilis album baru mereka selama persidangan masih berjalan.
Album pertama dengan Grapow, “Pink Bubbles Go Ape”, menjadi
kesuksesan mereka yang komersil tetapi tetap terlihat lebih rendah
dari kesuksesan album sebelumnya. Hampir seluruh kesalahan
dilimpahkan kepada produser Chris Tsangarides mengenai hal produksi dan mixingnya, tetapi dalam hal ini penulisan lagu juga tidak terlalu terfokus. Namun begitu, album ini pun memiliki beberapa lagu yang sangat bagus dari semua personil.Masalahnya tidak hanya itu saja, masih ada lagi masalah yang semakin berkembang yaitu konflik diantara personil, disatu sisi terdapat Kiske/Schwichtenberg dan disisi lain terdapat Weikath/Grapow. Weikath mencoba mengajak temannya Andi Deris, Vokalis dari sebuah Band bernama Pink Cream 69,
untuk bergabung bersama Helloween, tetapi Andi merasa masih cocok dengan bandnya. Karena permasalahn mereka yang cukup besar, Helloween takut akan tidak mendapatkan hasil sama sekali, lalu mereka segera meluncurkan album “Chameleon” di awal tahun 1993,
yang mana terlihat seperti sebuah reuni dengan produser lama mereka Tommy Hansen, tetapi album ini pun malah tidak mendapatkan kesuksesan sama sekali. Terlepas dari produksi album yang bagus dan banyaknya lagu-lagu yang berkualitas, hal ini menyebabkan
Helloween kehilangan banyak fans, untuk beberapa fans mungkin dapat menerima musik baru Helloween yang mulai beraliran AOR dan mainstream rock, Yang hal ini tidak diharapkan dari musiknya Helloween. Penampilan yang minim dalam tour meraka cukup memperlihatkan ketegangan yang sedang terjadi dalam band mereka saat itu. Sebelum tour ke Jepang, pemain drum mereka Schwichtenberg mwndapat masalah dalam penyalahgunaan obat-obat
terlarang, dan kemudian digantikan oleh pemain drum pengganti bernama Richie Abdel-Nabi. Lebih parah lagi, Helloween bahkan dipecat oleh EMI.
Setelah berakhirnya tour pada bulan Desember 1993, Abdel-Nabi dikeluarkan dari posisinya yang mana merupakan pemikiran hampir seluruh personil bahwa beliau tidak cocok untuk posisinya. Ketegangan bertambah parah dan semakin memanas,dan 2 minggu sebelum proses perekaman selanjutnya,Helloween memecat Kiske, dan untuk seterusnya Band ini tidak ingin bergabung lagi bahkan dilain waktu. Weikath menghubungi Deris untuk yang kedua kalinya dan meyakinkan dia untuk mengambil posisi yang pas. Pada masa itu Band Pink Cream 69 mulai tidak berkembang, dan dia pikir selama di tidak mengambil pekerjaan orang, Deris Memutuskan untuk mengambil kesempatan ini. Dan Kemudian pada bulan January 1994, Helloween mengajak Uli Kusch (ex-Axe La Chapelle/Gamma Ray) sebagai pemain drum baru mereka dan pindah kontrak ke Castle Communications.
Selama masa produksi untuk album selanjutnya, Helloween
era baru merasakan keharusan untuk bangkit lagi seperti
Eranya Keeper dan jangan seperti album yang terakhir yang
malah menghancurkan band ini. Mereka tahu jika dalam album
yang baru ini tidak mendapatkan kesuksesan,mungkin tidak
akan ada lagi Helloween. Hal ini membuat terkejut para media,
Album “Master Of The Rings” pun sukses dalam waktu yang
singkat dan Helloween dapat kembali membangkitkan kekuatan
lama mereka, Andi Deris membuktikan bahwa dia merupakan orang yang pantas menggantikan Kiske. Hampir setahun sudah album ini dirilis di Amerika dengan Bonus berisikan tidak lebih dari 7 lagu selain untuk merayakan hal kesuksesan ini. Tetapi Pada tanggal 8 Maret 1995, sebuah tragedi terjadi saat mantan pemain drum Helloween ‘Ingo Schwichtenberg’ bunuh diri di Hamburg.Helloween mendedikasikan album baru mereka nanti untuk Ingo. “The Time Of The Oath”, yang diproduseri oleh Tommy Hansen dan dirilis di tahun 1996, album ini diambil berdasarkan sebuah visi dari Nostradamus, yang berhasil melewati banyak masalah selama bertahun-tahun sebelum Millennium.Selama Tour Keliling dunianya
berjalan, para fans merayakan kembalinya Helloween kejajaran musik papan atas. Kurang dari enam bulan kemudian, album live “High Live” diluncurkan, yang direkam pada saat konser di Italia dan Spanyol. Majalah Jepang “BURRN” menobatkan Helloween sebagai band terbaik
ditahun 1996.
Tahun 1998 dimulai dengan diluncurkannya boxset berisi 4cd berjudul “Pumpkin Box” dijepang, yang merupakan sebuah hadiah untuk para kolektor helloween yang berisikan lagu-lagu terbaik Helloween dan beberapa interview. ditahun ini juga, Helloween menghadirkan
album ketiga mereka dengan formasi baru. “Better Than Row” yang menunjukan keinginan band ini untuk mengambil resiko sebagai album yang menggabungkan elemen baru dengan gaya helloween tradisi yang lama. Band ini mengadakan tour-tournya dengan menjadi
band pembuka untuk Iron Maiden. Di tahun 1999, Helloween berkeinginan untuk masuk ke perusahaan rekaman baru, tetapi mereka masih punya kewajiban rekaman satu album lagi untuk Castle. Selain meluncurkan album terbaik dipasaran, mereka merilis “Metal Jukebox”, sebuah album-cover yang berisikan Rock, Pop, dan klasik metal yang menginflunsi
mereka dimasa lalu. Lalu ditahun 2000, dengan maksud untuk mendapatkan promosi yang lebih baik, Helloween menandatangani kontrak dengan Nuclear Blast. Yang merupakan saran dari management dan orang-orang disekitar mereka, Helloween Merilis “The Dark Ride” yang diproduseri oleh Roy Z/Charlie Bauerfeind, sebuah album yang sama sekali berbeda dengan album-album sebelumnya, untuk album ini banyak sekali pwnuruna tuned pada gitar dan
dengan karakteristik atmosfir kegelapan. Namun, hubungan diantara personil band mulai mengalami keretakan, yang mana Michael Weikath yang sangat menentang dengan perubahan yang tiba-tiba ini, perdebatan pun dimulai dengan Roland Grapow dan Uli Kusch mengenai jalur musik yang mereka ingini untuk Helloween. Weikath kemudian mengeluhkan tentang tidak diajaknya untuk andil bagian dalam produksi album ini. Disatu sisi Weikath menawarkan untuk meninggalkan Helloween untuk memulai sesuatu yang baru. Tetapi Groskopf dan Deris tidak mau hal ini terjadi, dimana terlihat Weikath merupakan pemimpin
dimata fans dan jika tanpa beliau, Helloween tidak akan jadi Helloween yang sekarang. Selain mereka berdua menginginkan untuk melanjutkan jalur musik meraka seperti album-album yang lalu, dilain pihak Grapow/Kusch ingin tetap dijalur musik “The Dark Ride”. Akhirnya dalam waktu dekat, ditahun 2001 setelah tour, mereka menanyakan Grapow/Kusch untuk keluar dari Band. Alasan resminya adalah karena mereka terlalu banyak berkonsentrasi untuk proyek album solo mereka. Akhirnya pun menjadi jelas bahwa “The Dark Ride” adalah album dengan penjualan terburuk setelah album “Chameleon”, dan ini tentu saja bukan yang diharapkan oleh Nuclear Blast mengenai kontrak mereka dengan Helloween.
Mark Cross (ex-Metalium) bergabung dengan Helloween, untuk
menggantikan posisi Uli Kusch pada Drum. dan masih menyisakan
tanda tanya tentang siapa yang akan mengisi posisi Gitaris.
Sementara itu, Kusch dan Grapow melengkapi “Masterplan”, sebuah
proyek yang memang mereka inginkan untuk format full band.
Setelah mencoba untuk mengajak Henjo Richter (Gamma Ray) untuk
bergabung ke Band, Michael Weikath akhirnya mengikuti saran yang
diberikan oleh produser Charlie Bauerfeind dan menghubungi Gitaris
Sascha Gerstner (ex-Freedom Call). Percobaan dengannnya di Tenerife menunjukan bahwa dia adalah pilihan yang tepat baik itu sebagai gitaris dan juga sebagai personil band, dan untuk posisi yang dapat bertahan lama. Helloween kemudian berniat untuk melanjutkan album mereka. Pada tahun 2003, tepat diawal proses rekaman, Mark Cross didiagnosa terkena mononucleosis, sebuah penyakit yang mengakibatkan sakit pada organ tubuh dan memaksa untuk tidak melakukan aktifitas rutin. Karena Cross tidak dapat melanjutkan posisi drumnya, Helloween kembali kepada Mikkey Dee (Motorhead, ex-King Diamond) untuk menolong mereka. Mereka memilihnya karena Mikkey dikenal sebagai pemain drum
yang sangat berbakat dan yang lebih penting lagi bahwa penggantian ini tidak akan salah, tetapi dengan perbedaan jalur musik Proses rekamannya berjalan dengan baik, tetapi akhitnya Helloween pun harus menyadari bahwa pihak asuransi tidak dapat mengatasi ansennya Cross karena penyakitnya tidak akan sembuh dengan cepat dalam waktu 2 tahun.
Mereka terpaksa mancari pemain drum lagi. Karena mereka didesak oleh managemen untuk merekam beberapa lagu lagi untuk side-b nya, Helloween kemudian mengundang Stefan Schwarzmann (ex-Accept, ex-UDO), Seorang pemain drum yang dikenal Weikath ditahun 80an, di studionya Groskopf mereka merekam sesi drumnya. Hal ini memperlihatkan bahwa Schwarzmann berkeinginan untuk bergabung dalam band. Setelah itu, Album “Rabbit Don’t Come Easy” yang diproduseri Charlie Bauerfeind dirilis pada bulan Mai 2003. Judul ini diberikan untuk menunjukan bahwa band ini kembali lagi keera yang lebih baik (“happy”), sebagai ungkapan bahwa betapa miripnya peluncuran sebuah album jika dibandingkan
dengan pertunjukan trik mengeluarkan kelinci dari dalam topi. Pada bulan Juli 2003, Helloween bersiap-siap di Hamburg, mempersiapkan tour keliling dunia terpanjang mereka. Sejak awal tour dibulan september, fans diseluruh dunia mengelu-elukan penampilan Helloween, yang semakin lebih baik dari sebelumnya. Sebuah tanda bahwa penambahan personil baru ini akan berjalan dengan lancar. Di bulan Oktober 2004, Helloween memulai paska produksi album baru mereka. Di bulan Februari 2005, Schwarzmann dan Helloween mulai mengalami ketidak-cocokan. Selama masa-masa tour barulah terlihat olehnya dan oleh seluruh personil tentang perbedaan diantara mereka, mereka tidak seluruhnya berbagi dalam hal jalur musik mereka. Schwarzmann memutuskan untuk tetap membantu Helloween selama masa produksi sampai ditemukannya pengganti yaitu Dani Loble, Mantan pemain Drum RAWHEAD REXX yang merupakan orang yang cocok untuk Helloween.
Sudah terdengar gosip bahwa Helloween akan merilis kelanjutan
dari kedua album legendaris Keeper’s, tetapi sampai saatnya pada
bulan Juni, Helloween mengkonfirmasikan perilisan “Keeper Of The
Seven Keys - The Legacy”. Single pertama berjudul ” Mrs.God” diluncurkan pada tanggal 4 juli di Asia Tenggara, diikuti oleh seluruh dunia pada tanggal 5 September. Pada tanggal 31 Oktober 2005, Helloween merilis kelanjutan dari album Keeper yang legendaris berjudul “Keeper of The Seven Keys - The Legacy”. Album ini membawa pengakuan yang luar biasa terhadap band ini dan dapat diterima dengan baik di seluruh dunia. Keseuksesan album ini dan tour yang berkelanjutan sangat kuat dan band ini pun merilis DVD live kombo dan CD live Kombo. Di tahun 2007, Untuk merayakan dua tahun kesuksesan mereka, Helloween merilis CD Live Kombo berjudul “Keeper Of The Seven Keys - The Legacy World Tour 2005/2006 - Live In Sao Paulo” dan DVD Live Kombo berjudul “Keeper Of The Seven Keys - The Legacy World Tour 2005/2006 - Live On 3 Continents”.
Helloween saat ini sedang menggarap penulisan lagu dan berencana untuk kembali ke studio pada musim semi atau musim panas nanti untuk perekaman album baru mereka nanti!
Slash
Nama Asli: Saul Hudson
Tempat/Tgl Lahir: Hampstead (London), 23 Juli 1965
Gaya Permainan: Blues & Hard Rock
Group Band: Velvet Revolver, Slash's Snakepit, Gun's N' Roses, Hollywood Rose
Pengaruh musikal: Aerosmith, Led Zeppelline, Jimi Hendrix, Jeff Beck, Eric Clapton
Gitar Yang Digunakan: Gibson Les Paul, Gibson Flying-V, B.C. Rich Mockingbird, B.C. Rich Warlock, Fender Stratocaster, Fender Telecaster 1952, dll.
Album Favorit: Aerosmith - Rocks, Cheap Trick : Live at Budokan, dan UFO - Strangers in the Night.
Slash lahir di Hampstead (London), Inggris pada tanggal 23 Juli 1965. Ayahnya seorang Inggris berkulit putih, dan ibunya warganegara Amerika berkulit hitam. Ibunya merupakan perancang busana panggung David Bowie, dan ayahnya bekerja sebagai desainer cover album rekaman. Di usia 11 tahun Slash pindah ke Los Angeles. Sejak dulu ia punya gaya hidup yang anti-sosialis. Untuk anak sebayanya, tampil dengan menggunakan jaket kulit, jeans kucel, dan rambut panjang sangat dipandang miring oleh masyarakat. Pertengahan tahun 70'an Slash mulai bermain BMX motorcross. Ia bahkan sempat mendapatkan penghargaan dan uang dari olahraga ini.
Di usia 15 tahun, ia memperoleh gitar pertama dari neneknya. Akhirnya ia mulai belajar bermain gitar dengan banyak menyimak lagu-lagu dari Led Zeppelline, Eric Clapton, Rolling Stones, Aerosmith, Jimi Hendrix, Jeff Beck, dan Neil Young. Ia memutuskan berhenti dari olahraga BMX dan menekuni gitar. Setiap harinya ia berlatih selama 12 jam. Dikarenakan sibuk bermain gitar setiap harinya, ia kemudian dikeluarkan dari sekolah saat berada di tingkat 11. Ia pun semakin memperbanyak pergaulan dengan musisi-musisi muda dan melakukan jam session. Inspirasi dari Aerosmith sangat mempengaruhi skill bermusiknya. Tak lama kemudian ia bertemu Steven Adler dan membentuk band Road Crew. Hanya seorang gitaris dan drummer membuat mereka kemudian mencari vocalis. Seorang pemain bass bernama Duff McKagan menjawab iklan yang dipasang Slash di koran. Belakangan mereka sepakat mengganti nama bandnya dengan nama baru Hollywood Roses. Sambil terus bermain dari pub ke pub dan sempat merekam album demo, secara kebetulan Slash dkk bertemu dengan 2 personel band L.A. Guns, Izzy Stradlin dan Axl Rose. Setelah melakukan jam session, mereka masing-masing saling mengagumi kemampuan bermusik satu sama lain. Akhirnya bergabunglah kedua band tersebut dan memakai nama Gun's N' Roses.
Mulanya mereka merelease album mini Live : Like a Suicide. Slash dkk merasa cukup puas dengan album yang bersifat pancingan ini, pasalnya mereka kemudian mendapatkan kontrak rekaman dengan label Geffen Records. Tahun 1987 Debut album perdana dilepas dengan judul album Appetite For Destruction. Diluar dugaan, hits single perdana Sweet Child O'Mine berhasil menjadi jawara ditangga lagu Billboard dan radio-radio. Intro lagu yang menunjukkan kemampuan Slash memainkan gitar langsung menjadi inspirasi bagi anak-anak muda di seluruh dunia. Diikuti kemudian oleh single Welcome To The Jungle yang juga dijadikan soundtrack film Dead Pool. Album ini melambungkan nama Slash sebagai gitaris pendatang baru terbaik. Dalam kurun waktu satu tahun, album ini telah berhasil menjual 20 juta keping album diseluruh dunia.
Tahun 1989, G N' R merilis album kedua, Lies. Namun penjualan albumnya tak sesukses album pertama. 2 tahun kemudian album Use Your Illusion I dan II dilepas ke pasaran. Album ini kembali membesarkan nama Slash sebagai gitaris terbaik. Di album ini ia mampu menampilkan permainan melodi yang harmonis dan menyentuh. Siapapun tak akan menyangkal bagaimana indahnya permainan solo Slash dalam lagu November Rain dan Don't Cry. Serta permainan yang juga tak kalah apiknya dalam nomor-nomor Estranged, Live and Let Die dan lagu You Could Be Mine yang menjadi soundtrack film box office, Terminator 2. Pada masa-masa ini Slash bersama bandnya mencapai puncak kejayaan dimana mereka turut menggelar tur dunianya. Terakhir, G N R memperoleh predikat sebagai The Dangerous Band In The World. Bahkan dinilai popularitasnyabisa melebihi The Beatles apabila terus menghasilkan album seperti ini.
Album Spaghetti Incident yang direlease tahun 1993 menjadi album terakhirnya bersama G N R, pasalnya terjadi konflik internal didalam tubuh band itu sendiri. Slash tidak setuju terhadap visi Axl yang mulai ingin merubah warna musik GNR ke arah techno. Slash cabut dan mendirikan Slash's Snakepit. Bersama band barunya ini ia sempat merelease 2 buah album yaitu IT'S FIVE O'CLOCK SOMEWHERE tahun 1995 dan Ain't Life Grand tahun 2000. Sayangnya album-album tersebut tidak sesukses semasa masih bersama GNR. Setelah 2 tahun kemudian ia memutuskan berhenti dari proyek Slash' Snakepit dan membentuk band baru yang beranggotakan hampir semuanya mantan-mantan personel GNR. Duff pada bass , Matt Sorum pada drum, seorang gitaris baru Dave Kushner dan vocalis Scott Weiland (mantan vocalis Stone Temple Pillots). Debut album Contraband direlease tahun 2004. Album ini langsung bertengger di posisi puncak Billboard Charts. Hal ini dikarenakan kerinduan fans- fans GNR pada GNR sendiri yang menurut rumor akan merelease album baru namun tak kunjung tiba. Akhirnya kerinduan tersebut ditumpahkan kepada Velvet Revolver yang sebagian besar personelnya adalah pilar-pilar utama GNR dimasa lalu. Single perdana Slither berhasil menjadi debutan yang menjanjikan.
Selain sibuk dengan bandnya sendiri, Slash juga ternyata pernah menjadi gitaris bagi musisi-musisi dunia lain seperti Michael Jackson. Bahkan pada tahun 2001, saat Michael Jackson merayakan 30 tahun karir musiknya, Slash menjadi bintang tamu dengan mengisi part gitar dan berduet di panggung pada lagu Black Or White dan Beat It. Slash juga berkali-kali terpilih menjadi Best Guitarist Of The Year dari majalah-majalah musik. Hal ini juga yang menyebabkan Gibson mengontraknya sebagai endorser dan artis Gibson. Kini koleksi gitarnya bahkan sudah melebihi angka 100 dan ada kemungkinan bakal terus bertambah.
Sejarah Nama Dream Theater
Nama Dream Theater adalah sebuah nama yang diberikan oleh Ayah dari Mike Portnoy, nama Dream Theater diambil dari sebuah nama gedung pertunjukan yang ada di daerah Monterey, California.
Alasan mereka mengganti nama Majesty di karenakan nama tersebut sudah terpakai oleh salah satu band yang berasal dari Las Vegas. Mendengar kabar tersebut, banyak pihak lain yang menyarankan nama untuk mereka, mulai dari Glasser, Magus, and M1. namun sayangnya semua saran tersebut ditolak, hingga pada akhirnya nama Dream Theater lah yang mereka pilih atas saran dari Ayah Mike Portnoy.
Selain pada nama, logo pada band mereka yang pada mulanya bertuliskan Majesty pun segera diubah dengan logo yang masih dipakai sampai saat ini, yang dikenal dengan nama Majesty Symbol. Majesty Symbol diambil dari lambang Mary Queen of Scots yang dibuat oleh Charlie Dominici, yang kemudian logo tersebut dipakai sebagai artwork album mereka yang pertama, yaitu When Dream and Day pada tahun 1989.
Setelah melakukan beberapa tour, Charlie Dominici yang pada saat itu menjabat posisi vocal pada Dream Theater terpaksa di keluarkan dari band, alasannya karena adanya perbedaan pendapat.
Setelah keluarnya Charlie Dominici dari posisi vocal, Dream Theater sempat melakukan audisi pencarian vocal, dimana pada saat itu ada lebih dari 200 orang yang mengikuti audisi ini. Hingga akhirnya pada pertengahan tahun 1990 terpilih lah Steve Stone sebagai vocal, namun sayangnya Steve hanya memainkan 3 lagu saja, dan Dream Theater kembali mengeluarkan Steve dari posisi vocal dengan alasan penampilannya yang buruk.
Pada masa kosongnya vocal pada Dream Theater, akhirnya mereka hanya memainkan musik instrumental saja, musik ini sempat diberi nama YtseJam. Kemudian mereka berencana hingga pertengahan tahun 1992 untuk tidak melakukan pertunjukan sama sekali, alasannya karena sedang menunggu vocal baru untuk Dream Theater. Sambil menunggu calon vocal baru, mereka juga menulis lagu untuk album mereka yang selanjutnya, yaitu Image and Words. Tidak sampai sampai tahun 1991 mereka menerima kaset demo dari Canada yang isinya merupakan dari Kevin James Labrie yang sebelumnya merupakan seorang vocalist band beraliran Glam Rock yang bernama Winter Rose.
Akhirnya Dream Theater memangil Kevin James Labrie untuk mengikuti audisi mereka, dan mereka melakukan jamming beberapa lagu. Mereka tertarik untuk mengangkat Labrie sebagai vocal, setelah resmi menjabat posisi vocal pada Dream Theater, Labrie memutuskan untuk mengganti namanya menjadi James Labrie.
Setelah bergabungnya James Labrie, akhirnya Dream Theater segera mengeluarkan album kedua mereka yang berjudul Images and Words. Sukses dengan album Image and Words, mereka pun mulai mengeluarkan album mereka yang ketiga yang berjudul Awake. Namun sebelum mereka melakukan rekaman untuk album Awake, Kevin Moore yang pada saat itu menjabat posisi keyboard mengumumkan kepada semua personil Dream Theater bahwa dirinya ingin mengundurkan diri dari Dream Theater. Alasannya karena ingin menciptakan suasana musiknya sendiri tanpa Dream Theater.
We suggest you to read full articles on Wikipedia.Org
MICHAEL ANGELO BATIO
MICHAEL ANGELO BATIO adalah seorang gitaris rock instrumental dari Chicago, Illinois. Ia belajar di Northeastern Illinois University dan menerima gelar sarjana dalam teori musik. Setelah bermain gitar sejak usia sepuluh tahun, Batio sering disebut sebagai pencabik gitar tercepat sepanjang masa.
Batio memulai karir rekaman dengan Jim Gillette Gillette di album solo, "Proud To Be Loud". Kedua bintang logam, serta bassis T.J. Racer dan drummer Bobby Rock pergi ke menemukan band metal Nitro, merilis dua album. Nitro juga memfilmkan sebuah video musik untuk lagu "Freight Train" yang diterima waktu udara di MTV. Ia juga bermain dalam band dengan vokalis Brad Holland Belanda. Atlantic Records Album mereka, "Little Monster", bertemu dengan keberhasilan moderat di pertengahan tahun 1980-an
Batio adalah ambidextrous, dan dapat memainkan dua gitar pada saat yang sama - baik dalam harmoni disinkronisasi atau terpisah. Dia juga menemukan dan berhasil memainkan pertama 'quad' gitar. Namun, alat itu dicuri selama Nitro pertunjukan di El Paso, Texas, dan hanya dua dari empat bagian yang dibutuhkan untuk perakitan sudah pernah ditemukan. Itu karena hal ini bahwa ia tidak memainkan gitar quad dalam bertahun-tahun. Guitar Double lain dari penemuan-penemuan inovatif (bersama dengan 'string dampener'), yang biasanya menggunakan hidup dan di studio rekaman.
Gitar Satu majalah bernama Batio yang # 1 shredder tercepat di dunia pada April 2003.
Batio baru-baru ini mengungkapkan bahwa nama untuk album terbarunya, "Tangan Tanpa Bayangan" ini terinspirasi oleh penggemar Cina yang mengatakan bahwa ia menampar tangannya di leher gitar cepat sehingga dia melakukannya tanpa bayangan.
Senin, 02 Agustus 2010
50 Gitaris Paling Dipuja Sepanjang Masa
by Rudolf Dethu on 20/05/08 at 9:33 pm
Majalah spesialis heavy metal dan classic rock terbitan Brazil, Roadie Crew, baru-baru ini merilis polling “Gitaris Paling Digemari Sepanjang Masa”. Yang ultra menarik, pemungutan suara tersebut melibatkan 330 gitaris yang sebagian diantaranya — baik mantan personel atau anggota aktif — berasal dari kontingen cadas ternama lawas macam Blue Öyster Cult, Dio, Girlschool, Guns ‘N Roses, Helloween, Kiss, Manowar, Nazareth, Scorpions, Twisted Sister, Ten Years After; maupun dari kongsi metal mutakhir seperti Arch Enemy, Children of Bodom, Nightwish, Opeth, dll. Dengan kapasitas pemilih sedemikian rupa tentu polling ini bisa disebut amat kredibel, sangat pas untuk jadi salah satu acuan signifikan.
Berikut urutan lengkapnya:
01. Jimi Hendrix
02. Eddie Van Halen
03. Yngwie J. Malmsteen
04. Randy Rhoads
05. Ritchie Blackmore
06. Jimmy Page
07. Tony Iommi
08. Steve Vai
09. Jeff Beck
10. Michael Schenker
11. David Gilmour
12. Dimebag Darrell
13. Allan Holdsworth
14. Uli Jon Roth
15. Angus Young
16. James Hetfield
17. Brian May
18. Marty Friedman
19. Joe Satriani
20. Jason Becker
21. Gary Moore
Gary di album Run For Cover
22. Paul Gilbert
23. Eric Clapton
24. Al Di Meola
25. Zakk Wylde
26. John McLaughlin
27. John Petrucci
28. Adrian Smith
29. Steve Morse
30. Stevie Ray Vaughan
31. Slash
32. Kirk Hammett
33. Robert Fripp
34. Alex Lifeson
35. Chuck Schuldiner
36. Ace Frehley
Frehley (paling kanan) di debut album Kiss
37. George Lynch
George saat masih bersama Dokken, 1985 (tebak dia yang mana?)
38. Dave Murray
39. Glenn Tipton
40. Neal Schon
41. Eric Johnson
42. Trey Azagthoth
43. K.K. Downing
K.K. Downing (ke-2 dari kiri) di tahun-tahun awal bersama Judas Priest, 1977
44. Andy LaRocque
45. Malcolm Young
46. Django Reinhardt
47. Jeff Loomis
48. Steve Lukather
49. John Sykes
50. Denis “Piggy” D’Amour